HomeEntertainmentArnold Putra: Dugaan Perdagangan Organ Manusia, Kontroversi Lainnya?

Arnold Putra: Dugaan Perdagangan Organ Manusia, Kontroversi Lainnya?

Yogya.co, BRASIL – Nama desainer Indonesia, Arnold Putra kembali mencuat dan menimbulkan kontroversi.

Tak lagi dikaitkan dengan busananya yang mirip seragam Ormas Pemuda Pancasila, Arnold Putra justru dikabarkan menjadi penerima paket berisikan organ tubuh manusia yang dikirim dari Brasil.

Melansir dari Kompas dan berbagai sumber lainnya, pihak Kepolisian Federal Brasil kini sedang menyelidiki terkait kasus pengiriman paket yang diduga berisikan organ tubuh manusia.

Diduga paket tersebut berisikan tangan serta tiga plasenta manusia yang dikirim dari Manaus, Brasil.

Penemuan ini bermula dari adanya petunjuk yang kemudian dilakukanlah penggerebekan di laboratorium anatomi universitas setempat. 

Organ-organ tubuh manusia tersebut ternyata diawetkan oleh seorang profesor dengan menggunakan bahan berupa epoksi serta silikon sebagai pengawet.

Metode ini dikenal sebagai metode plastinasi.

Kini pihak kepolisian pun masih melakukan penyelidikan terhadap sang profesor untuk membuktikan kejahatan tindak perdagangan internasional organ tubuh manusia tersebut benar adanya atau tidak.

Baca Juga: Sempat Ramai di Twitter: Cerita Horor Kecelakaan Bus Bukit Bego

Arnold Putra Diduga Penerima Paket Organ Manusia

Dugaan nama Arnold Putra menjadi penerima paket tersebut tentu mengejutkan masyarakat Indonesia.

Akan tetapi, kontroversi ini bukanlah hal yang pertama kali dilakukan oleh desainer yang kerap menggunakan bagian tubuh manusia dalam karya seninya ini.

Tercatat ia sudah beberapa kali melakukan beberapa hal yang menggemparkan publik seperti berikut ini.

1. Tas Tangan dari Tulang Belakang Manusia

 

View this post on Instagram

 

A post shared by @byarnoldputra

Pada tahun 2012, desainer yang menetap di Los Angeles ini terlibat dalam pembuatan tas tangan yang terbuat dari tulang belakang manusia.

Arnold mengatakan bahwa tulang tersebut merupakan tulang belakang seorang anak yang mengidap osteoporosis dan dibelinya secara legal di perusahaan berlisensi yang menerima spesimen manusia.

Baca Juga :  Danau Toba Jadi Google Doodle Hari Ini, Peringati 3 Tahun Penetapan UNESCO Global Geopark

Selain menggunakan tulang belakang manusia, karya milik Arnold tersebut juga menggunakan lidah binatang, yakni buaya yang didapatkannya dari industri daging serta kulit buaya.

Mencuatnya kasus ini membuat netizen mengomentari unggahan foto tas tangan kontroversial tersebut.

“This is abhorrent (Menjijikkan) 😭,” komentar netizen, @danielebragah.

2. Tukar Barang Mewah Palsu

Arnold Putra diduga pernah menukarkan barang-barang mewah dengan benda-benda berharga milik suku-suku di pedalaman.

Benda-benda milik suku pedalaman tersebut, misalnya, tulang belulang.

Akan tetapi, ternyata barang mewah yang ditukarkan Arnold merupakan barang mewah palsu.

Dari akun Instagramnya, @arnoldputra, Arnold memang kerap membagikan momen-momen perjalanannya ke berbagai negara dan suku-suku yang dikunjunginya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by arnold putra (@arnoldputra)

3. Jaket Tulang Iga Manusia

 

View this post on Instagram

 

A post shared by @byarnoldputra

Selain tas dari tulang punggung manusia, Arnold juga pernah membuat karya kontroversial lainnya, yakni jaket yang menggunakan tulang iga manusia sebagai kancing.

Karyanya ini pun ia produksi secara limited edition.

Sama seperti karya sebelumnya, karya ini juga mendapatkan komentar negatif para netizen.

“Trash (sampah),” komentar netizen, @playpatricia.

4. Seragam Pemuda Pancasila di Pekan Mode Paris

Arnold Putra juga mendapatkan perhatian publik saat hadir di Pekan Mode Paris yang berlangsung beberapa waktu yang lalu.

Dalam foto yang beredar Arnold Putra tampak menggunakan seragam loreng yang tampak mirip dengan seragam organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila.

Baca Juga: Geger, Penemuan Mayat Perempuan di Sungai Oya Bantul

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Related Articles