Yogya.co, SLEMAN – Gagal ginjal akut pada anak kini menjadi topik yang sedang hangat dibicarakan di tengah masyarakat Indonesia. Pasalnya, kabar teranyar yang disampaikan berdasarkan catatan Ikatan Dokter Indonesia, sedikitnya terdapat 180 anak usia 6 bulan hingga 18 tahun di 20 provinsi terdampak penyakit ini sepanjang tahun 2022.
Sebenarnya, gagal ginjal akut pada anak ini mulai terdeteksi sejak awal tahun 2022 lalu. Namun, lonjakan kasusnya semakin naik dan banyak menyerang anak balita ini mulai terjadi sejak Agustus 2022 dan memuncak pada September 2022 kemarin.
Apakah Gagal Ginjal Akut pada Anak Bisa Menular?
Mengikuti kasus gagal ginjal akut pada anak yang terus memuncak, banyak masyarakat yang mengkhawatirkan kesehatan anak-anaknya. Pasalnya, gagal ginjal akut ini bisa menular.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta, Ngabila Salama. Ia menegaskan bahwa gagal ginjal akut yang misterius terjadi pada anak ini bisa menular.
Ia mengemukakan alasan bahwa penularan tersebut bisa terjadi akibat adanya infeksi yang disebabkan oleh virus, bakteri, ataupun parasit. Sementara itu, penularannya sendiri bisa terjadi melalui beberapa hal berikut.
- Pernapasan
- Tangan kurang bersih
- Makanan yang terkontaminasi
Oleh karena itu, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit yang tengah menjadi perhatian ini, para orang tua diajak untuk lebih waspada terhadap persebarannya.
10 Gejala Gagal Ginjal Akut pada Anak yang Perlu Diwaspadai
Untuk mewaspadai penyebaran penularan gagal ginjal pada anak ini, orang tua perlu memahami beberapa gejala yang terjadi, mulai dari gejala ringan hingga yang paling parah.
Adapun beberapa gejala gagal ginjal akut pada anak yang perlu diketahui adalah sebagai berikut.
1. Demam
Demam merupakan salah satu gejala umum yang acap kali dialami anak ketika sedang sakit. Namun, demam tidak boleh disepelekan. Pasalnya, penyebab timbulnya demam sangatlah beragam.
Oleh karena itu, sebaiknya orang tua segera mengantarkan anak ke dokter untuk memastikan keadaannya. Apalagi, demam merupakan gejala awal yang bisa dialami anak karena adanya gagal ginjal.
2. Muntah dan Diare
Seperti keterangan yang dijelaskan oleh Ngabila Salama, penularan gagal ginjal sendiri bisa terjadi melalui makanan yang telah terkontaminasi. Oleh karena itu, salah satu gejala yang bisa terjadi akibat gagal ginjal akut adalah gangguan pencernaan, seperti muntah dan diare.
Apabila gejala tersebut sudah semakin parah, artinya gagal ginjal yang dialami oleh anak sudah memasuki ranah yang sudah akut.
3. Batuk dan Pilek
Selain gangguan pencernaan, gagal ginjal akut pada anak juga bisa ditandai dengan gejala gangguan pada pernapasan, seperti adanya batuk dan pilek. Sebab, salah satu media penularannya adalah melalui saluran pernapasan.
4. Volume Kencing yang Lebih Sedikit
Salah satu tanda atau gejala terjangkitnya gagal ginjal pada anak adalah adanya penurunan volume urine yang dikeluarkan secara tiba-tiba. Sebagai tanda, jumlah urine yang dikeluarkan kurang dari 0,5 ml/kg dalam 6-12 jam.
Hal tersebut juga dijelaskan oleh Plt. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan dr. Yanti Herman, MH. Kes.
5. Warna Urine Kecoklatan dan Lebih Pekat
Selain volume yang berkurang, urine yang berubah menjadi lebih kecoklatan dan pekat juga merupakan salah satu gejala gagal ginjal misterius ini. Untuk itu, hal ini perlu diwaspadai oleh orang tua.
Baca Juga: 6 Poin Penting Dakwaan Ferdy Sambo yang Disampaikan Jaksa Pada Sidang Pertama.
6. Tidak Kencing Selama 6-8 Jam di Siang Hari
Gejala yang perlu diwaspadai oleh orang tua adalah mendapati anak tidak kencing selama 6-8 jam pada siang hari. Jika hal tersebut terjadi, segera konsultasikan pada dokter untuk menghindari adanya risiko yang tidak diinginkan.
7. Tidak Bisa Kencing
Adapaun tanda yang lebih genting dapat terjadi sebagai gejala gagal ginjal akut pada anak adalah tidak bisa kencing. Jika hal ini sudah didapati terjadi pada anak, maka segera lakukan tindakan dengan mengajaknya ke dokter.
8. Sesak Napas
Gejala gagal ginjal yang terjadi pada saluran pernapasan, selain pilek dan batuk, juga sesak napas. Apabila hal ini terjadi pada anak, maka Anda harus segera membawanya ke dokter untuk menghindari risiko yang lebih berat.
9. Kejang
Kejang yang dialami anak bukan hanya karena demam, akan tetapi juga menjadi gejala gagal ginjal akut pada anak yang perlu diperhatikan orang tua. Dengan begitu, anak akan lebih cepat mendapatkan pertolongan.
10. Kesadaran Menurun
Jika kesadaran anak sudah menurun, maka hal ini sudah menjadi gejala yang paling parah dari terjangkitnya gagal ginjal akut. Oleh karena itu, anak harus segera mendapatkan penanganan dokter.
Itulah beberapa gejala gagal ginjal akut pada anak yang perlu diperhatikan dan diwaspadai. Selain mengenali beberapa gejala di atas, sebaiknya orang tua juga mengetahui cara mencegah terjadinya penularan gagal ginjal ini.
8 Langkah Sederhana untuk Menghindari Gagal Ginjal
Belajar dari adanya kasus yang terjadi di Gambia, Kemenkes juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan obat dengan baik dan benar. Banyak yang menanyakan kebenaran Paracetamol anak menjadi penyebab gagal ginjal.
Oleh karena itu, perhatikan langkah sederhana yang bisa dilakukan orang tua untuk menghindari adanya serangan penyakit ini adalah sebagai berikut.
- Menggunakan obat sesuai dengan anjuran dokter
- Tidak memberikan konsumsi obat yang melebihi dosis yang ditentukan
- Baca peringatan yang ada pada kemasan obat
- Pastikan obat yang dikonsumsi tidak kadaluarsa
- Tidak mengonsumsi sisa obat atau sirup yang telah terbuka dan disimpan lama
- Hindari penggunaan antibiotik yang tidak perlu untuk mencegah terjadinya resistensi
- Laporkan efek samping yang dirasakan dari konsumsi obat kepada tenaga kesehatan terdekat
- Dapatkan obat dari sarana pelayanan kefarmasian yang resmi atau berizin
Apakah Gagal Ginjal Akut pada Anak Berhubungan dengan COVID-19?
Maraknya penyebaran dan peningkatan kasus gagal ginjal misterius pada anak ini membuat banyak kalangan bertanya terkait hubungannya dengan Covid-19 maupun vaksin yang diterima anak.
Namun, terkait hal tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan pengertian bahwa penyakit ini tidak ada kaitannya dengan vaksinasi maupun infeksi virus Covid-19.
Nah, demikian uraian mengenai 10 gejala gagal ginjal akut pada anak dan cara pencegahannya yang bisa diketahui dan diwaspadai orang tua.