Selamat Hari Raya Idul Adha bagi yang merayakan! Momen seperti ini kita biasanya akan mendapatkan daging kurban. Bahkan tidak jarang daging yang didapatkan sangat banyak hingga harus disimpan untuk dikonsumsi nanti.
Nah, apabila daging kurban tidak disimpan dengan baik, akan cepat busuk. Sayang banget, kan? Maka dari itu, kita harus menyimpannya dengan benar.
Bagaimana tips menyimpan daging kurban agar tidak mudah busuk?
1. Jangan Mencuci Daging Mentah
Apakah daging kurban harus dicuci sebelum masuk kulkas? Mencuci daging mentah sebelum disimpan justru dapat mempercepat pembusukan. Hal ini karena air dapat membawa bakteri ke dalam serat daging. Cukup bersihkan permukaan daging dengan lap bersih dan kering.
daging kurban boleh dicuci (20)
2. Pisahkan Daging Berdasarkan Jenis dan Potongan
Pisahkan daging sapi, kambing, dan domba agar aromanya tidak tercampur. Pisahkan juga daging berdasarkan potongan, seperti daging cincang, daging berlemak, dan daging tanpa lemak. Hal ini memudahkan kamu saat ingin mengolahnya nanti.
3. Potong Daging Menjadi Porsi Kecil
Potong daging menjadi porsi-porsi kecil sesuai kebutuhan. Hal ini memudahkan proses pencairan es dan mencegah daging membeku kembali.
4. Simpan Daging dalam Wadah Kedap Udara
Gunakan wadah kedap udara seperti plastik zip-lock, wadah plastik, atau kotak kedap udara lainnya. Pastikan wadah tersebut bersih dan kering. Kamu juga bisa menggunakan kantong vakum untuk meminimalisir udara dalam wadah.
5. Beri Label Tanggal Penyimpanan
Tuliskan tanggal pemotongan atau penyimpanan pada setiap wadah daging. Hal ini membantumu mengetahui kapan daging tersebut mulai disimpan dan kapan batas aman untuk dikonsumsi.
Daging kurban atau daging merah dapat disimpan beku di freezer hingga 12 bulan. Apabila sudah dimasak, daya simpannya selama dua sampai tiga bulan.
6. Simpan Daging di Chiller sebelum Masuk Freezer
Tips menyimpan daging di kulkas yang benar adalah jangan langsung menyimpan daging ke dalam freezer. Masukkan daging kurban terlebih dahulu di chiller hingga beberapa jam. Kemudian baru dipindahkan ke freezer. Dengan begitu, struktur daging tetap stabil.
7. Pindahkan Kembali ke Chiller Sebelum Dimasak
Sebelum kamu mengolah daging kurban, pindahkan dulu daging ke chiller selama beberapa jam. Baru setelah itu dikeluarkan dari kulkas. Setelah daging dirasa tidak membeku, maka sudah siap dimasak.
Proses ini dilakukan agar struktur daging tetap terjaga dengan baik saat diolah. Kalau kamu langsung memanaskan daging beku, akan dikhawatirkan kandungan nutrisinya rusak.
8. Diawetkan Menggunakan Garam
Cara menyimpan daging kurban selain di kulkas salah satunya adalah dengan menggunakan garam atau metode pengasinan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu melumuri daging dengan garam secukupnya, lalu menyimpannya di tempat yang sejuk dan kering.
Garam akan membantu menghambat pertumbuhan bakteri dan memperpanjang umur simpan daging.
9. Iris Bagian Daging yang Memar dan Kotor
Agar daging kurban tahan lama disimpan, irislah bagian daging yang terlihat memar dan kotor sebelum kamu menyimpannya di kulkas. Hal ini dilakukan untuk mencegah bagian daging yang baik tidak terkontaminasi bakteri dari bagian memar atau kotor.
Tips-tips menyimpan daging kurban di atas bisa kamu ikuti agar daging yang kamu dapat bisa lebih awet dan tahan lama. Selamat mencoba!
