Yogya.co, Tangerang – Seorang pria berusia 26 tahun inisial VM ditemukan tewas di kediamannya yang berlokasi di Paninggilan, Kec. Ciledug, Kota Tangerang pada Sabtu (12/3/2022).
Menurut seorang saksi yang bernama Samsuri, ia menemui korban sudah dalam kondisi meninggal dunia di kediamannya setelah membuka pintu kontrakannya, ia juga mengatakan bahwa VM menggunakan sutas kain merah untuk gantung diri, tutur Kapolsek Ciledug Kompol Poltar Lumban Gaol seperti yang dilansir dari Sindo News.
Poltar juga mengatakan bahwa pihaknya masih dalam proses penyidikan terkait motif gantung diri yang dilakukan oleh VM.
Kejadian ini pun sempat menjadi perbincangan di media sosial Twitter karena sebelumnya sempat ada pengguna Twitter dengan akun @vikivikicaw mengaku telah melakukan pelecehan seksual.
Kemudian, ada pengguna lain yang mengungkap percakapan dengan akun yang diduga milik VM tersebut.
Dalam cuitannya melalui akun @vikivikicaw yang diyakini milik VM, pada Jumat 11/3/2022, ia akan melakukan klarifikasi dan permohonan maaf kepada semua korban yang telah dilecehkan, dan ia akan menerima segala bentuk konsekuensi yang diberikan.
untuk selanjutnya saya akan membuat video klarifikasi, sebab aku ngelakuin nya. dan ada jaminan surat pernyataan bersamaan ktp.
untuk para korban saya akan minta maaf secara pribadi dan menanyakan bagaimana konsekuensi saya kepada korban.— vikivikicaw (@vikivikicaw) March 11, 2022
Namun, hingga sekarang tidak ada informasi lebih lanjut yang diberikan oleh akun @vikivikicaw karena terduga pelaku pelecehan tersebut telah tewas gantung diri.
Meski informasi ini belum dapat dipastikan kebenarannya, banyak orang yang menghubungkan dan menduga kasus inilah yang menjadi motif gantung diri pria asal Ciledug tersebut.
Baca Juga: PLTP Dieng Alami Kebocoran Gas, Satu Orang Tewas
Sejumlah akun pun menanggapi dengan beragam, “Rest in peace, semoga dimaafkan segala kesalahannya, dan untuk korban semoga diberi kekuatan” tulis akun @_suryaaaa.
Jikalau memang motif tewasnya VM adalah karena tekanan dan bullying terhadap apa yang telah dilakukannya, tentu hal ini sangatlah berbahaya.
Bunuh diri sering terjadi apabila seseorang telah mengalami depresi dan merasa tidak ada yang membantu.
Apabila sedang mengalami depresi, mintalah pertolongan kepada layanan konseling agar diberikan solusi untuk menyelesaikan masalah dengan solusi terbaik dengan tidak melakukan tindakan bunuh diri.
Baca Juga: Jokowi Kemah di IKN, 33 Gubernur Diminta Bawa Tanah dan Air