HomeNews NasionalBerita TrendingHeboh Kasus Penganiayaan David, Dirjen Pajak Was-Was Nasib 45 Ribu Pegawai DJP

Heboh Kasus Penganiayaan David, Dirjen Pajak Was-Was Nasib 45 Ribu Pegawai DJP

Yogya.co, SLEMAN – Belakangan ini, kasus penganiayaan David, putra petinggi GP Ansor, yang dilakukan oleh putra Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan, Rafael Alun Trisambodo viral di media sosial.

Tak warganet dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, akan tetapi hal itu juga membuat geram Dirjen Pajak, Suryo Utomo. Hal itu membuatnya memberikan klarifikasi dan berjanji akan melindungi instansinya dari praktik kejahatan.

Menurutnya, kasus penganiayaan David tersebut bisa menjadi serangan bagi institusinya. Adanya kasus itu membuat warganet menilai bahwa para pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) memiliki gaya hidup mewah dan menurunkan integritas.

Pasalnya, saat melakukan penganiayaan, putra Rafael itu tengah mengendarai Rubicon. Menurut Suryo Utomo, mengumbar gaya hidup mewah tersebut memberikan imbas kepada pegawai DJP yang lainnya.

“Saya mengecam segala tindakan kekerasan maupun gaya hidup mewah dan sikap pamer harta yang dilakukan oleh pegawai Direktorat Jenderal Pajak dan keluarganya yang dapat menggerus tingkat kepercayaan terhadap integritas institusi,” ujar Suryo Utomo, dikutip dari unggahan @Insta_Julid, Selasa (24/2/2023).

Selain itu, Suryo Utomo juga menilai bahwa adanya kasus penganiayaan David tersebut dapat memunculkan stigma negatif masyarakat terhadap para pegawai DJP yang berjumlah lebih dari 45 ribu orang.

“Saya percaya lebih banyak pegawai yang memiliki intgritas dan komitmen yang tinggi terhadap tugas-tugas di Direktorat Jenderal Pajak,” tuturnya.

Tak sampai di situ, Direktur Jenderal Pajak itu juga berjanji untuk selalu komitmen menjaga integritas dan memberikan sanksi terhadap para pelaku pelanggaran integritas dalam institusinya.

Baca Juga: Kecewa dengan Vonis Hukuman Bharada E, Begini Penjelasan Kakak Kandung Brigadir J!

“Saya akan terus memimpin dan menjaga integritas seluruh jajaran Direktorat Jenderal Pajak secara konsisten dan tidak akan ragu mengambil tindakan disiplin bagi yang melakukan korupsi dan pelanggaran integritas,” pungkasnya.

Baca Juga :  Viral Siswa SDN Cikini 02 Wajib Berbusana Muslim Selama Ramadan, Pihak Sekolah Akui Ada Kesalahan Redaksi

Meski begitu, warganet justru menyoroti penghasilan yang diperoleh para pegawai DJP yang jauh di atas para pegawai biasa, termasuk para pengabdi bangsa seperti guru. Bahkan, tak sedikit netizen yang justru nyinyir terkait persoalan tersebut.

“Kayaknya bukan khawatir berimbas buruk pada 45 ribu pegawai pajak, tp khawatir kalau2 nantinya semua diperiksa bakal ketahuan semua asal usul hartanya,” tutur @bani_chajer.

“Gila ya, ngenes bgt habis liat daftar gaji pegawai dirjen pajak trs liat gaji guru, apalagi yg pelosok2, ya Allah,” ungkap @mika_acipta.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Related Articles