Yogya.co, SLEMAN – Cloud hosting atau cloud computing merupakan istilah yang tak baru lagi di telinga para penggelut Informasi Teknologi (IT). Namun, bagi para pebisnis, beragam jenis cloud hosting tentu membuatnya bingung.
Hal tersebut wajar terjadi, karena para pebisnis yang baru terjun di dunia teknologi digital, tentu asing dengan cloud hosting. Meski begitu, bukan berarti para pebisnis harus pasrah. Sebagai pebisnis, Anda perlu mengetahui cloud hosting dan jenisnya.
Hal tersebut penting bagi para pebisnis lantaran akan mempengaruhi proses digital marketing, terutama penggunaan website. Nah, untuk mengetahui apa itu cloud hosting dan contohnya, Anda bisa menyimak uraian berikut ini hingga selesai.
Pengertian Cloud Hosting
Sebelum mengenali jenis cloud hosting, sebaiknya Anda terlebih dahulu mengetahui pengertian cloud hosting. Secara singkat, cloud hosting adalah proses pengolahan berbagai sumber daya yang dilakukan melalui jaringan internet yang sering disebut dengan teknologi ‘awan’ atau ‘cloud’.
Dalam hal ini, sumber daya yang dimaksud tersebut adalah storage, servers, database, software, networking, dan sebagainya. Jadi, proses transfer dan pengolahan data yang dilakukan melalui cloud hosting tidak terjadi secara fisik.
Pengguna harus terhubung ke internet terlebih dahulu untuk dapat mengakses dan menggunakan cloud. Umumnya, penggunaan cloud hosting akan lebih fleksibel dan efisien dibanding penggunaan web hosting lainnya.
Oleh karena itu, tak heran, kini layanan cloud computing atau cloud hosting banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar. Lantas, Apa sajakah ke 4 jenis cloud computing itu?
4 Jenis Cloud Hosting, Fungsi dan Cara Kerjanya
Banyak perusahaan besar yang telah menggunakan layanan cloud hosting. Salah satu alasannya adalah karena teknologi cloud computing ini memiliki banyak fungsi dan manfaat. Lantas, apa fungsi cloud hosting? Berikut adalah Jenis Hosting dan Fungsinya.
1. Software as a Service (SaaS)
Jenis cloud hosting yang pertama adalah Software as a Service (SaaS). Jenis cloud hosting yang satu ini mengharuskan penggunanya untuk membeli atau mempunyai lisensi aplikasi perangkat lunak tersebut.
Lisensi ini biasanya akan diberikan melalui metode subscription pay-as-you-go, one-time payment, atau on-demand. Contoh paling umum dari penggunaan SaaS adalah adalah Microsoft Office 365.
Hingga kini, SaaS merupakan versi cloud hosting paling populer yang banyak digunakan. Pasalnya, penggunaan SaaS ini tidak mengharuskan pengguna berhubungan langsung dengan masalah backend pada server cloud.
2. Platform as a Service (PaaS)
Jenis cloud hosting yang kedua adalah Platform as a Service (PaaS). PaaS umumnya dikenal sebagai komputasi awan yang paling complex.
Cara kerja PaaS ini hampir sama dengan SaaS, hanya saja PaaS adalah platform yang digunakan untuk membuat software SaaS yang bisa diakses melalui internet. Adapun beberapa contoh dari PaaS adalah Windows Azure dan Heroku.
3. Infrastructure as a Service (IaaS)
Infrastructure as a Service (IaaS) adalah metode untuk mengirimkan suatu file dari satu sistem operasi ke sebuah server dan penyimpanan. Adapun proses transfer tersebut dilakukan melalui konektivitas berbasis IP dengan layanan on-demand.
Jadi, user tidak perlu membeli suatu software maupun server. Contoh dari IaaS yang paling populer adalah Public Cloud dari Indonesian Cloud.
4. Data-Storage as a Service (DaaS)
Jenis cloud hosting yang terakhir adalah Data-Storage as a Service (DaaS). DaaS merupakan penyimpanan data model cloud yang bisa digunakan secara remote. Sementara itu, untuk dapat menggunakannya, Anda hanya perlu membayar penyimpanan sesuai resource yang digunakan.
Nah, itulah beberapa jenis cloud hosting yang bisa Anda ketahui. Lantas, dimana Anda bisa mendapatkan jenis layanan hosting tersebut?
Penyedia Layanan Cloud Computing
Untuk mengetahuinya lebih dalam, Anda perlu mengetahui beragam jenis layanan hosting yang disediakan oleh para penyedia layanan hosting. Salah satu penyedia layanan berbagai jenis cloud hosting terpercaya adalah Qwords.
Di Qwords, Anda bisa menentukan paket yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Bahkan, sebelum memilih salah satu paket yang tersedia, Anda pun dapat melakukan konsultasi terlebih dahulu.
Cek Layanan Cloud Hosting di Sini!
Nah, demilian uraian mengenai jenis cloud hosting beserta fungsinya dan cara mendapatkannya. Dengan cloud hosting yang tepat, Anda bisa lebih mudah mengembangkan bisnis Anda.
