Penjelasan Perum PPD Terkait Kecelakaan TransJakarta Tol Jagorawi

Yogya.co, JAKARTA – Pada hari Jumat, 22 April 2022 kemarin terjadi peristiwa kecelakaan yang melibatkan bus TransJakarta dan tiga unit mobil yang sedang melintas di Jalan Tol Jagorawi wilayah Jakarta Timur sekitar pukul 21.45 WIB. 

Dalam kecelakaan tersebut, dikabarkan oleh Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Jamal Alam, pengemudi TransJakarta dengan inisial RS (46) meninggal dunia di lokasi kejadian. 

Dilansir dari News Detik, Perum PPD (Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta) hari ini, Minggu 24/04/2022, memberikan keterangan terkait kecelakaan tersebut. 

Diinformasikan oleh Perum PDD bahwa sopir bus mengalami hilang kesadaran hingga akhirnya menabrak kendaraan lain. 

Menurut Perum PDD, bus TransJakarta yang dikemudikan RS telah rampung menjalankan pelayanan dan sedang berada dalam perjalanan untuk mengisi bahan bakar. 

Namun, setibanya di Jalan Tol Jagorawi  Km 02.400 arah TMII, pengemudi bus TransJakarta berinisial RS telah kehilangan kesadaran sehingga kehilangan kontrol terhadap bus yang sedang dikendarai. 

Akibatnya, dua unit minibus Toyota Innova dan minibus Nissan Grand Livina yang berada di sekitar lokasi kejadian tertabrak hingga mengalami kerusakan berat.

Informasi yang beredar di sosial media mengatakan bahwa RS selaku pengemudi bus TransJakarta kehilangan kesadaran akibat serangan jantung sehingga menyebabkan kecelakaan tersebut. 

Walau begitu, pihak kepolisian masih belum mengkonfirmasi kabar yang beredar, sebab hasil visum belum keluar.

Selanjutnya, Direktur Utama Perum PDD Pande Putu Yasa menegaskan bahwa Perum PPD akan fokus dan berkomitmen penuh dalam penanganan kecelakaan TransJakarta Tol Jagorawi ini. 

“Perum PPD berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam penyidikan yang dilakukan oleh berbagai pihak agar tidak lagi ada hal serupa yang terjadi di masa mendatang. Atas nama segenap manajemen Perum PPD, kami turut berdukacita atas meninggalnya Bapak RS saat menjalankan tugasnya dan semoga keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahan,” jelas Pande Putu Yasa.

Baca juga: Grup Musik Debu Alami Kecelakaan di Tol Probolinggo, Dua Orang Tewas